Langsung ke konten utama

Postingan

Media tanam Budidaya Buah Naga

Media tanam Budidaya Buah Naga                 Media tanam menjadi bagian penting dalam sukses tidaknya budidaya buah naga. Salah memnggunakan media tanam bisa berakibat fatal dalam budidaya buah naga. Oleh karenanya, artikel kali ini akan membahas media tanam budidaya buah naga sehingga diharapkan pembaca memperoleh gambaran jelas menggunakan media tanam yang baik.                 Teknis Penyiapan Media Tanam                 Pembuatan Tiang Panjat                 Mengingat tanaman buah naga suka merambat ke atas, maka perlu adanya tiang panjat. Tiang panjat ini berfungsi untuk membantu pertumbuhan tanaman buah naga agar teratur, mudah ditata dan berkembang, tidak mudah roboh dan berkembang dengan baik. Tiang panjat bisa menggunakan besi beton, bambu, ban bekas dan lain sebagainya.                 Siapkan Media Tanam                 Untuk mendukung tumbuh kembangnya tanaman buah naga tentu saja membutuhkan nutrisi yang memadai. Nutrisi makanan untuk budidaya b
Postingan terbaru

Cara Budidaya Buah Naga Di Pot

Cara Budidaya Buah Naga Di Pot Sebagai tanaman yang memiliki corak unik dan menarik, buah naga seringkali dijadikan sebagai tanaman hias di pekarangan rumah. Biasanya, bibit buah naga yang  ditanam didalam pot ini memiliki keunggulan tersendiri karena kita bisa memantau, memindahkan dan mengatur posisi tanaman sesuai selera. Namun, agar menghasilkan tanaman buah naga yang produktif kita mesti harus mengetahui cara menanam, merawat dan memupuk bibit buah naga yang kita tanam secara baik dan benar. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan agar buah naga di pot bisa tumbuh dan berkembang hingga menghasilkan buah yang siap kita makan. Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : 1.      Mempersiapkan Pot Sebelum menanam bibit buah naga alangkah baiknya kita mempersiapkan pot terlebih dahulu, baik itu pot yang berbahan plastik, semen, tanah liat atau drum bekas yang dipotong. Namun, berdasarkan pengalaman, menanam bibit buah naga dalam pot yang terbuat dari

Pemberantasan Penyakit Buah Naga dan Solusi Pencegahannya

Pemberantasan Penyakit Buah Naga dan Solusi Pencegahannya Setiap tanaman hampir semua memiliki potensi penyakit yang bisa menyerang kapan saja. Termasuk dalam hal ini adalah dalam budidaya buah naga . Pertanyaanya, Apa saja penyakit yang biasa menyerang tanaman buah naga? Bagaimana pencegahan dan solusinya? Artikel di bawah ini akan mengupas tuntas tentang pemberantasan penyakit buah naga dan solusi pencegahannya. 1.        Layu Fusarium Tanaman buah naga yang terserang penyakit ini memiliki Gejala tanaman buah naga menjadi layu dan busuk berwarna coklat . tanaman yang layu kemudian menguning dan akhirnya mengering. Lalu apa pengendaliannya? Solusinya secara teknis sederhana dengan mencabut tanaman buah naga yang terserang layu lalu dibakar. Tujuannya supaya tidak menular dan menjangkiti yang lain. Pengendalian secara kimiawi bisa dilakukan dengan menyemprotnya dengan fungisida seperti benlate atau Derosol 60 WP pada bagian tanaman yang diserang. Dapat pula dengan mel

Pemupukan Susulan Budidaya Buah Naga

Pemupukan Susulan Budidaya Buah Naga Pemupukan merupakan salah satu faktor penentu pertumbuhan dan perkembangan tanaman buah naga, karena pupuk merupakan makanan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman. Meskipun tanah telah menyediakan unsur hara tetapi ketersediaanya tidak mencukupi. Untuk penanaman buah naga sistem organik, pupuk yang diberikan berupa pupuk kandang dari kotoran sapi, kambing, unggas, atau kompos yang telah matang. Adapun ciri pupuk kandang yang telah matang adalah sudah berbau seperti tanah. Namun untuk memacu pertumbuhan dan perkembangan tanaman, pada masa awal tanam dapat diberikan pupuk NPK 1 sendok makan per tanaman. Selanjutnya jika tanaman sudah tumbuh baik, pemberian pupuk NPK dihentikan. Cara pemupukannya, pupuk NPK dimasukkan pada lubang di sekitar tanaman lalu ditutup dengan tanah. Selanjutnya disiram dengan air agar pupuk larut dan dapat segera diserap oleh tanaman. No Periode Pemupukan Umur Tanaman Jeni

Pemangkasan dan manfaatnya bagi budidaya buah naga

  Pemangkasan dan manfaatnya bagi budidaya buah naga Selama masa vegetatif (tak kawin), tanaman buah naga aktif membentuk tunas tunas baru. Apabila tunas dibiarkan tumbuh maka akan terjadi kompetisi dalam memperoleh cahaya dan unsur hara sehingga pertumbuhan tunas kurang baik. Untuk mendapatkan tunas atau cabang produktif yang tumbuh kekar dan sehat maka harus dilakukan pengaturan cabang produktif. Pengaturan ini dilakukan dengan memangkas cabang yang tumbuhnya kurang baik dan kurang mendapat sinar matahari. Pemangkasan bertujuan untuk membentuk batang pokok, cabang cabang produktif dan seleksi buah naga yang baik. Dengan cara ini makan tanaman buah naga diharapkan dapat berproduksi secara optimal dengan kualitas baik. Membentuk batang pokok Setelah bibit buah naga ditanam beberapa minggu, maka secara otomatis akan tumbuh tunas tunas baru. Pilih satu tunas yang tampak tumbug kekar, tebal dan batangnya hijau tua. Tunas tunas lainnya yang kurang bagus dipangkas agar tunas

Pemupukan dan Pembumbunan Buah Naga

Pemupukan dan Pembumbunan Buah Naga Salah satu faktor yang mendorong suksesnya budidaya buah naga adalah adanya pemupukan dan pembumbunan. Kedua hal ini menjadi elemen yang vital karena terkait dengan pertumbuhan dan perkembangfan tanaman serta kualitas dan produktifitas buah naga. Ini disebabkan tanaman buah naga merupakan jenis tanaman kaktus yang sangat banyak membutuhkan unsur hara dalam hidup kembangnya. Namun pemberiannya tentu saja harus seimbang dan sesuai dengan dosis yang dibutuhkan tanaman.  Jenis pupuk yang diberikan tergantung pada fase pertumbuhan tanaman. Bahkan, jumlah dan cara pemberiannya berbeda beda sesuai pertimbangan ekonomis maupun perlakuan terhadap tanaman buah naga. Setiap petani memiliki cara tersendiri dalam melakukan pemupukan karena disesuaikan dengan kondisi lahan maupun tenaga yang ada. Pemberiannya dapat dilakukan secara bertahap sesuai umur tanaman. Namun, dapat pula pemberian pupuknya dilakukan karena tanaman sudah menunjukkan g